Kembalinya ponsel ZTE ke Indonesia beberapa waktu belakangan menjadi angin segar bagi para pencari ponsel kelas entry. Sejak masuk ke Indonesia, Tecno selalu hadir menjadi pesaing ketat di kelas harga Rp1 hingga Rp2 jutaan. Berbagai seri yang dihadirkan pun selalu membuat orang melirik dan penasaran dengan spesifikasi yang diusung, termasuk dengan kehadiran Tecno Pova Neo 3.
Gawai ini hadir sebagai salah satu pilihan untuk para pemilik kantong tipis yang hobi bermain gim. Pasalnya, hanya dengan harga hanya Rp1 jutaan, pengguna sudah akan mendapatkan perangkat dengan performa mumpuni.
Layarnya juga cukup luas dengan refresh rate yang tergolong tinggi di kelas harga yang ditawarkan. Baterainya juga super bongsor sehingga pengguna bisa merasa lebih puas saat bermain gim.
Penasaran seperti apa spesifikasi dari perangkat ini? Simak ulasan berikut untuk tahu jawabannya.
Ada juga varian lain untuk Kredit HP ZTE ini.
Tabel Spesifikasi Tecno Pova Neo 3 | ||
---|---|---|
Tipe | Smartphone | |
Bentuk | Bar | |
OS | Android | |
Versi OS | Android 13, HiOS 13 | |
SIM | Nano SIM/Dual SIM/Dual Standby | |
CPU | MediaTek Helio G85 (12nm) | |
Kecepatan CPU | Octa-core, 2 x 2.0 GHz Cortex-A75, 6 x 1.8 GHz Cortex-A55 | |
Storage | 128GB | |
RAM | 8GB | |
Baterai | 7000 mAh | |
Ukuran Layar | 6,82 inci | |
Resolusi Layar | HD+ 1640 x 720 piksel | |
Tipe | 2G/3G/4G | |
2G | 850/900/1800/1900 - SIM 1 & SIM 2 | |
3G | 850/900/2100 | |
4G | LTE | |
Kamera Belakang | 16MP | |
Kamera Depan | 8MP | |
Fitur dan Layanan | Wi-Fi, GPS, Bluetooth, Flash, Fingerprint | |
Dimensi dan Ukuran | 170.67 x 77.6 x 9.3 mm | |
Berat | 220 gram |
Berbicara soal desain, Tecno tampaknya memiliki kecenderungan model desain yang sama untuk setiap produknya yang menyasar dunia gaming mobile. Untuk seri ini pun, Tecno mengusung desain Robot Mecha untuk bodi bagian luarnya.
Hal tersebut bisa dilihat dari desain bagian belakangnya yang terlihat futuristik. Perangkat ini juga diberikan sentuhan akhir garis turbo dan tiga pilihan warna yang menarik, biru abu-abu, hitam Robot Mecha, dan emas soga.
Sayangnya, bodi dari perangkat ini tergolong besar dan tebal. Hal ini tidak mengherankan mengingat baterai yang diusung sudah 7.000 mAh. Secara keseluruhan, dimensi bodi perangkat mencapai 170.67 x 77.6 x 9.3 mm.
Di bagian belakang gawai, dihuni oleh dua buah kamera dan lampu flash LED ganda. Tidak ada pemindai sidik jari yang dipasang di bagian belakang. Pasalnya, fitur keamanan biometrik ini sudah ditempatkan menjadi satu dengan tombol power yang berdampingan dengan tombol volume up down di sisi kanan. Sisi kiri menjadi rumah bagi SIM Tray, sedangkan bagian bawah ditempati speaker, audio jack 3,5 mm, USB type-C, dan mikrofon.
Layar menjadi salah satu sektor yang penting dalam bermain gim. Karena itu, sebagai ponsel gaming murah Tecno juga membekali Pova Neo 3 dengan layar yang mumpuni di kelasnya.
Ukuran layarnya sudah 6,82 inci, lebih besar dibanding sejumlah pesaingnya. Bezel di setiap sisinya juga tidak terlalu tebal sehingga layar tampak lebih luas saat dilihat.
Meskipun panel yang digunakan masih IPS LCD, pengguna sudah bisa menikmati layar dengan resolusi HD+. Selain itu, refresh rate yang dibekalkan juga sudah mencapai 90 Hz. Jadi, pengguna bisa merasakan pengalaman bermain gim yang lebih memuaskan.
Performa Tecno Pova Neo 3 tergolong sudah mumpuni untuk perangkat di kelas harga yang sama. Tidak hanya untuk menemani berbagai aktivitas sehari-hari, perangkat ini juga sudah memuaskan untuk bermain sejumlah gim. Misalnya, untuk bermain gim offline hingga Call of Duty Mobile.
Kemampuan tersebut dimiliki berkat keberadaan chipset MediaTek Helio G88 Octa-core. Chipset ini didukung oleh unit pemrosesan grafis (GPU) Mali-G52 MC2 dan mampu berjalan dengan kecepatan hingga 2 GHz.
Jeroan yang sudah oke didukung dengan RAM 8GB dan masih bisa diperluas dengan extended RAM hingga 8GB. Untuk ukuran ponsel Rp1 jutaan, RAM yang diusung terbilang unggul dibanding pesaingnya. Sementara untuk ruang penyimpanannya juga sudah 128GB.
Untuk membuat pengguna merasa semakin nyaman, gawai juga sudah dilengkapi dengan sistem pendinginan yang efektif. Jadi, jika kamu menggunakan perangkat secara intensif selama berjam-jam, gawai tidak akan cepat panas. Tecno juga membekali perangkat dengan fitur Aurora Engine dan Game Space yang akan membuat pengguna bisa bermain gim dengan lebih mulus.
Agar pengguna lebih puas saat bermain gim, Tecno juga membekali perangkat dengan stereo speaker yang mampu menghasilkan audio yang apik. Ada juga dukungan sistem operasi HIOS 13 berbasis Android 13.
Perangkat juga sudah dibekali dengan sensor pemindai sidik jari. Jadi, kamu tidak perlu khawatir dengan data di dalam ponsel.
Jika berbicara soal kamera, Tecno Pova Neo 3 termasuk cukup baik di kelasnya. Kemampuannya untuk memotret maupun mengambil video tidak bisa dibilang istimewa, tetapi juga tidak mengecewakan.
Di bagian depan, ada satu buah kamera 8MP yang bisa diandalkan untuk melakukan swafoto maupun panggilan video dengan cukup jernih. Untuk dibagikan ke story Instagram atau WhatsApp, hasilnya cukup baik. Apalagi ada lampu flash yang dapat membantu saat kondisi cahaya minim.
Sementara untuk bagian belakang, pengguna akan menemukan dua buah kamera yang berjajar. Meskipun terlihat ada dua, secara fungsi, hanya kamera utama 16MP yang sering digunakan. Sementara kamera yang lain merupakan lensa kedalaman yang membantu menghasilkan foto bokeh.
Hasil jepretan kamera utamanya juga masih cukup baik untuk harga Rp1 jutaan. Tecno juga membekalinya dengan beberapa fitur yang dapat membuat hasil jepretan kamera lebih menarik.
Soal urusan baterai, Tecno Pova Neo 3 tampaknya berada di atas angin dibanding mayoritas kompetitornya. Pasalnya, dengan harga tidak sampai Rp2 juta, pengguna sudah akan mendapatkan gawai dengan baterai jumbo 7.000 mAh.
Daya baterai yang begitu besar tentu akan membuat pengguna bisa lebih leluasa untuk bermain gim, menonton film, atau melakukan aktivitas lain tanpa khawatir kehabisan daya. Untuk aktivitas normal, gawai bisa digunakan secara aktif hingga kurang lebih tiga hari. Sementara jika untuk bermain gim, bisa seharian.
Seandainya baterai habis pun, pengguna bisa mengandalkan charger 33W untuk memulihkan daya. Pengisi daya ini bisa mengembalikan baterai hingga 50 persen dalam waktu 50 menit. Jika ingin sampai penuh, diperlukan waktu kurang lebih dua setengah jam.
Menariknya lagi, ternyata perangkat ini juga dilengkapi dengan kemampuan reverse charging 10W. Jadi, seandainya ada gawai lain yang kehabisan baterai, Tecno Pova Neo 3 bisa dijadikan power bank untuk memulihkan daya.
Gawai juga memiliki teknologi hardware STS yang dapat menurunkan risiko konsleting. Selain itu, ada juga fitur Battery Lab 3.0 yang dapat memperpanjang usia baterai.
Jika tertarik dengan spesifikasi yang diusung oleh seri ini, kamu tidak perlu khawatir soal harga. Pasalnya, untuk bisa memboyong Tecno Pova Neo 3 pengguna hanya perlu mengeluarkan uang mulai dari Rp1,6 jutaan saja. Dengan harga tersebut, pengguna tidak hanya mendapatkan perangkat dengan RAM 8GB dan ruang penyimpanan internal 128GB, tetapi juga sudah lengkap dengan pengisi daya.
Tecno Pova Neo 3 menjadi jawaban bagi para penggemar gim online berkantong tipis. Sebab, dengan harga Rp1 jutaan saja, pengguna sudah akan mendapatkan gawai yang mumpuni untuk memainkan berbagai gim online maupun offline. Meskipun pengaturan grafisnya tidak bisa tinggi, tetapi setidaknya sudah bisa diandalkan untuk bermain gim dengan memuaskan.
Baterai yang diusung juga sudah 7.000 mAh sehingga tidak perlu khawatir kehabisan daya saat sedang asyik bermain gim. Hanya saja, ukuran gawai ini memang sedikit bongsor dan pengisi daya yang dibawakan juga masih belum ngebut. Tapi jika dibandingkan dengan harga yang ditawarkan, tampaknya kekurangan dari Tecno Pova Neo 3 tersebut masih cukup bisa diterima.